Menwa Mahawarman Harus Tetap Menguasai Teknik dan Taktik Tempur dan Menguasai Bongkar Pasang Merawat Senjata

Untuk menjadikan Menwa Indonesia yang profesional tentunya harus dengan latihan dan latihan. Dengan latihan maka akan diperoleh personil Menwa yang dapat menjalankan tugasnya sebagai pertahanan negara yang tangguh tentunya harus memiliki kecakapan intelektual, fisik dan disiplin tinggi. Dengan dasar Latdiksarmil siswa  sadar betul bahwa hanya dengan cara berlatih dan berlatih maka akan melahirkan menwa Sejati yang profesional.

Meskipun semua Siswa yang mengikuti Bongkar pasang senjata sebagiaian menyelesaikan dalam merakit Bongsang senjata, namun tetap ada personil yang kesulitan tetapi semua itu bisa teratasi dengan semangat kebersamaan Saat merakit senjata para siswa sudah mengerti dan mengenal dengan mata tertutup selain harus sudah mengenali betul jenis senjata. Intinya harus menggunakan perasaan saat merakit senjata dengan mata tertutup bukan tergesa gesa,” ujar Ekek Huiz semua itu harus tetap

Setiap Para Siswa Pemegang Senjata Api Selalu wajib hapal Kejiwaan Senjata dan Psikologisnya ujar Mardiana Boedak Abugjangan sekali kali mempermainkan senjata karena senjata adalah alat membunuh lawan kawan maupun diri sendiri ujar Muhammad Kurniahal itu untuk memastikan senjata api yang dipegang tidak disalahgunakan sehingga merugikan institusi dan masyarakat umum.semua itu harus tetap #semangatjiwakorsakomando #korpsmenewaindonesia #menwamahawarman #menwaindonesia #jiwakorsakomando #mahawarman

Senjata adalah isteri pertama, senjata adalah bagian yang tak bisa terpisahkan dari kehidupan Prajurit TNI” ujar Ayi Musliman Irwan Andrian Laida Muhammad Amin pelatih gumil secata pangalengan. Jadi ibaratnya memperlakukan senjata harus sama halnya memperlakukan isteri. Dari pengertian tersebut sudah sepatutnya seluruh Siswa Diksarmil Menwa Indonesia wajib mengetahui dan memahami betul, bagaimana cara memperlakukan senjata secara benar. Selain itu seluruh personel Menwa Indonesia untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, menambah wawasan dan belajar berbagai ilmu terlebih khusus ilmu yang berkaitan dengan Bongkar Pasang senjata semua itu #semangatjiwakorsakomando Korps Menwaindonesia #menwaindonesia #menwamahawarman #jiwakorsakomando #srikandimenwaindonesia

Setiap Siswa pasti pernah mendapatkan permasalahan dalam permasalahan permasalahan permasalahan kegagalan, Seseorang yang mengalami hal itu biasanya dibayang-bayangi oleh perasaan putus asa, putus harapan dan semangat, kemudian memilih menyerah daripada harus menghadapi kenyataan yang memilukan, menyedihkan dan menyakitkan adalah kurang semangat ujar Dday Satjakoesoemah semua itu harus tetap #semangatjiwakorsakomando Korps Menwaindonesia #jiwakorsa #menwamahawarman #menwaindonesia #semangat.

Srikandi Menwa tidak mau kalah dengan kemampuannya Pemandangan yang menarik yang kita lihat Bongkar pasang senjata laras panjang ss-1 sesuai menjalankan tugasnya, mereka juga tak ada mengalami hambatan dengan penuh semangat dan percaya diri itu ujar Cinonk Suyanti semua dengan #semangatjiwakorsakomando #korpsmenwaindonesia #menwamahawarman #menwaindonesia #srikandimenwaindonesia

Tak hanya mengembalikan energi, istirahat juga dapat memperbaiki mood yang sedang kacau Siswa menyempatkan diri meningkatkan Bongkar Pasang senjata sehingga tidak mudah jenuh. Agar istirahat lebih berkualitas dan terasa menyenangkan siswa dari Sumatra,melakukan bersama kawannya untuk mengingat dan belajar belajar semua itu dengan #semangatjiwakorsakomando #menwaindonesia #korpsmenwaindonesia #menwamahawarman #menwasumatra

ujar Agus M Kumis bongkar pasang senjata laras pendek Pistol ini tidak mudah jika tidak belajar belajar dan mengingat kembali dari untuk meningkatkan personil Menwa seluruh Indonesia ,mari berlatih berlatih belajar lagi untuk mengingatkan nostalgia masa lalu semua itu harus kita jaga mental dan fisik dan #semangatjiwakorsakomando #korpsmenwaindonesia #menwamahawarman #menwaindonesia #korpsmahawarman

Untuk melatih Para siswa serta meningkatkan keterampilan personil dalam penguasaan bongsang senjata api khususnya laras panjang tidak mudah dengan mata terbuka dan tertutup apa yang kita lihat apa yang kita rasakan ada dua jenis bongkar pasang senjata dengan mata terbuka dan dengan mata tertutup.kegiatan seperti ini. Bahkan perlu dilaksanakan secara rutin agar para personil tidak lupa akan ilmu bongkar pasang senjata khususnya penggunaan senjata api semua itu harys tetap #semangatjiwakorsakomando #menwamahawarman #menwaindonesia #korpsmenwaindonesia

Srikandi Menwa Menwa indonesia tak mau kalah dengan gatot kaca menwa Indonesia Acep Anwar Nugraha dengan semangat kebersamaan mereka bisa melakukan dengan baik ujar Welly Setiawan pembongkaran senjata, agar setiap anggota Menwa Indonesia wajib tetap ingat dan semakin menguasai senjata sebagai peralatan utama sebagai seorang prajuit Menwa Indonesia ungkap yunior Elga Giovani semua itu harus tetap $semangatjiwakorsakomando

Senior Kita Pak Tatang tak ketinggalan juga ikut mencoba mengingat kembali bongsang senjata laras pendek pistol Fn-46 memang jika kita tidak mengasah mengingat kembali ingatan kita semua akan lupa jangan malu belajar lagi dari itu untuk para anggota Menwa Indonesia ayoo asah mengingat kembali masa masa lalu untuk bisa mencoba merawat menjaga dan membongkar pasang senjata Ujar Muhammad Kurnia semua itu tetap semangat #jiwakorsakomando

Tidak ketinggalan juga Provost Hendrik melakukan bongsang senjata laras pendek pistol Fn-46 untuk dapat mengingkatkan kemampuan kembali merawat bongsang laras pendek pelaksanaan bongkar pasang senjata api. Menurutnya, latihan bongkar pasang senjata ini sangat berguna untuk meningkatkan kembali kemampuan ingatan setiap personel Menwa Indonesia ujar Agus M Kumis semua itu tetap #semangatjiwakorsakomando #menwamahawarman #menwaindonesia

Pendidikan dan Latihan Kemiliteran Menwa Indonesia merupakan salah satu jenjang pendidikan yang harus di tempuh oleh calon anggota Resimen Mahasiswa sebelum resmi jadi anggota Resimen Mahasiswa, dengan tujuan untuk membentuk pribadi yang memiliki sikap, disiplin, mental, kemampuan fisik, pengetahuan dan keterampilan dasar sehingga mampu melaksanakan tugas dan fungsi menwa sesuai dengan Panca Dharma Satya Resimen Mahasiswa Indonesia 

PANCA DHARMA SATYA RESIMEN MAHASISWA INDONESIA

                                                      PANCA DHARMA SATYA

                                                 RESIMEN MAHASISWA  INDONESIA

1. Kami adalah Mahasiswa Warga Negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila.

2. Kami adalah Mahasiswa yang sadar akan tanggung jawab serta kehormatan akan pembelaan Negara dan tidak mengenal menyerah.

3. Kami Putra Indonesia yang berjiwa kesatria dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta membela kejujuran, kebenaran dan keadilan.

4. Kami adalah Mahasiswa yang menjunjung tinggi nama dan kehormatan garba ilmiah dan sadar akan hari depan bangsa dan Negara.

5. Kami adalah Mahasiswa yang memegang teguh disiplin lahir dan batin, percaya pada diri sendiri dan mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi maupun golongan.

MEMBANGUN SEMANGAT KEBERSAMAAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA

Rasa kebersamaan ini dituangkan dalam  Kesatuan Artinya bahwa kepentingan bersama dan kebutuhan khalayak harus diutamakan di atas segala macam kepentingan baik individu maupun golongan. Sehingga terciptalah tatanan kehidupan yang kondusif. mengutamakan kebersamaan dan kepentingan bersama mengalahkan kepentingan pribadi dan golongan

PELAKU SEJARAH GEDUNG MARKAS KOMANDO RESIMEN MAHASISWA MAHAWARMAN JLN SURAPATI 29 BANDUNG

Ibu Shufiar Hardisoesilo senior angkatan tahun 1964.dari Batalyon II Unpad datang melihat MAHAWARMAN di Pengadilan Negeri Bandung hanya karena panggilan JIWA MAHAWARMAN , beliau mendengar ada Unjuk rasa MENWA MAHAWARMAN di kantor polisi pada saat akan bikin laporan kehilangan, lalu bertanya pak polisi ada unjuk rasa MENWA dimana , setelah tau jelas MENWA MAHAWARMAN yang demo tentang gedung Markas Komando Resimen Mahawarman Surapati 29 Bandung  yang akan diambil kembali oleh anak tokoh biro PKI Ir Sakirman yang didukung pemodal mafia tanah , dengan panggilan jiwanya beliau pulang ganti baju pakaian dinas PDH MENWA MAHAWARMAN dan langsung gabung di lapangan unjuk rasa bersama bersama dengan yang lain dilapangan dan kut diterima sebagai perwakilan dari MENWA MAHAWARMAN senior tahun 1964 sejarah gedung surapati 29, beliau bercerita sejarah gedung ini bahwa ibu yang pertama masuk ke bangunan surapati 29 itu yang ditempati dan jadi markas CGMI (organisasi mahasiswa onderbouw PKI) setelah merebutnya dengan teman teman  seperjuangannya tahun 65 dulu , lalu bapak Mashudi selalu Gubernur saat itu memberikan ijin penggunaan bangunan untuk ditempati MENWA MAHAWARMAN sebagai MARKAS KOMANDO. dari cerita ibu yang dokter Gigi dan Penerjun Wanita pertama INDONESIA ini panggilan jiwa atau kejiwaan Korsa MAHAWARMAN nya tidak pernah luntur ... pelajaran buat kita pada generasi penerus mudah mudahan semoga ibu sehat dan Allah memberi sehat  untuk bisa sebagai bahan generasi kita kedepan untuk akan peduli dengan MARKAS KOMANDO RESIMEN MAHASISWA MAHAWARMAN JLN SURAPATI 29 BANDUNG

Menwa Mahawarman turut serta dalam perjuangan menegakkan NKRI dari sejak operasi Trikora, Dwikora, DI/TII maupun penumpasan G30S /PKI . Namun organisasi anak bangsa yang telah mengabdikan sepanjang sejarah hidupnya bagi tegaknya Merah Putih ini sedang menghadapi Pengadilan Sita Eksekusi atas obyek sengketa yang diajukan oleh keluarga Petinggi dan salah satu tokoh penting Polit Biro PKI bernama Ir. Sakirman.

Padahal terangnya, keluarga Almarhum Petinggi Polit Biro PKI Ir Sakirman ini hanya memiliki Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) yang sudah habis masa berlakunya di tahun 1980. Sehingga tanah dan bangunan yang menjadi kembali kepada Negara. Hal ini diperkuat oleh Surat dari Badan Pertanahan Nasional Kota Bandung / Kantor Pertanahan Kota Bandung yang telah mengeluarkan Surat Nomor : 610.32.73 / 675 / V / KP / 2008 tanggal 23 Mei 2008.

Oleh karenanya,  Yayasan yang telah menempati sejak tahun 1966 mempunyai Hak prioritas mendapatkan Hak Milik mengingat selama ini Yayasan yang mengurus, memelihara serta membayar Pajak Bumi dan Bangunan ( PBB ).

Selain itu terangnya, sesuai dengan pasal 5 Keppres No. 32 tahun 1979 tentang Pokok Pokok Kebijaksanaan Dalam Rangka Pemberian Hak Baru Atas Tanah Asal Konversi Hak Hak Barat, yang intinya menyatakan : Pasal 5 : “ Tanah-tanah perkampungan bekas Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai asal Konversi Hak Barat yang telah menjadi perkampungan atau diduduki rakyat, akan diberikan perioritas kepada rakyat yang mendudukinya setelah dipenuhi persyaratan-persyaratannya yang menyangkut kepentingan-kepentingan bekas Pemegang Hak Tanah”

Demikian pula , Yayasan Korps Resimen Mahasiswa Mahawarman Jawa Barat adalah Pemenang dari Perkara Gugatan Nomor : 250 / Pdt.G / 2016 / PN.Bdg tanggal 20 Desember 2016 atas tanah tersebut.

Namun keluarga Alm  Ir Sakirman bekerja sama dengan Mafia tanah tetap melakukan berbagai upaya termasuk sita paksa , termasuk politik mengadu domba dengan berbagai instansi pemerintah. Padahal Keluarga Ir Sakirman jelas tidak memiliki hak Sita Eksekusi karena bukan pemilik.

“Untuk itu Yayasan akan tetap berpegang teguh pada aturan hukum yang berlaku dan berjuang membela kepentingan bangsa dan negara melawan gerakan kembalinya PKI di Jawa Barat beserta antek-anteknya,” pungkasnya.